BAJIKINEWS.COM. Takalar — Rapat koordinasi pemerintahan Daerah (Pemda) Takalar dan Forum koordinasi Pemerintah Daerah (Forkompinda) kabupaten Takalar, Kopolres Takalar, Dandim 1426/Takalar, Ketua DPRD Takalar, Sekda Takalar, yang di laksanakan di ruang pola kantor Bupati yang di pimpin sekretaris Daerah (Sekda) takalar H.Muh Hasbi dan di hadiri para kepala SKPD dan para kepala Kecamatan serta kepala Desa/Kelurahan se kabupaten Takalar, Senin 11/07/2022
Sekda Takalar H.Muh Hasbi mengatakan saat pembukaan memperkenalkan Dandim 1426/Takalar serta menyampaikan bahwa posisi vaksin ke 3 atau boster takalar menjadi posisi ke 7 terbawah di provinsi Sulawesi Selatan
,”Untuk mengajak semua termasuk tenaga kontrak agar di lakukan vaksin boster itu sebagai persyaratan mutlak, dan ASN tidak akan di cairkan TPP kalau tidak melakukan vaksin boster
Tugas para kepala Desa bahwa yang sudah vaksin kedua harus di lakukan vaksin ke 3 atau boster, karna ini termasuk kewajiban,” Papar Sekda Takalar
Sekda juga meminta agar semua kepala belajar dengan Desa Soreang, agar tidak terulang lagi di Desa Desa yang lain, dan ini menjadi bahan koordinasi di Forkompinda agar menjadi atensi supaya tidak berulang ulang kesalahan yang seperti itu,”Minta H.Muh Hasbi
Ketua DPRD Takalar Ir.Darwis Sijaya mengatakan bahwa ada tiga hal yang di tekakan yakni, pengganggaran, pengwasan, dan perundan undangan yakni perda sebagai tugas pokok kami di DPRD
Begitu banyak pertanyaan yang muncul terkait dengan persetujuan pembentukan kecamatan baru yakni Kecamatan Polongbangkeng Timur (poltim) dan kecamatan Laikan serta 11 Desa baru, justru mari kita sama sama bekerja sama agar segera terealisasi, ungkap Darwis Sijaya
Sukwan
